Di tengah panasnya suhu politik dan melonjaknya harga Bitcoin, Elon Musk kembali membuat gebrakan mendirikan Partai Amerika, kekuatan politik baru yang langsung menyatakan dukungan terbuka untuk Bitcoin.
“Fiat tidak ada harapan, jadi ya,” tulis Musk dalam balasan cepat di X (dulu Twitter) ketika ditanya apakah partainya akan menerima BTC. Sebuah pernyataan singkat, tapi meledak seperti petir dalam dunia politik dan kripto.
Bagi mereka yang mengikuti jejak Musk, ini bukan kejutan penuh. Tapi tetap saja, melihat seorang raksasa teknologi mendeklarasikan partai baru dan menyandingkannya langsung dengan Bitcoin itu level lain. Ini bukan sekadar spekulasi pasar atau mimpi libertarian. Ini langkah nyata menuju politik kripto.
Mengapa Ini Penting?
Dalam sistem dua partai yang dianggap kaku dan penuh kompromi, Partai Amerika muncul dengan semangat disrupsi. Bukan hanya menantang struktur kekuasaan lama, tapi juga membuka jalan untuk kripto masuk ke jantung perdebatan politik nasional.
“Jika menyangkut kebangkrutan negara kita dengan pemborosan & korupsi, kita hidup dalam sistem satu partai, bukan demokrasi,” tulis Musk. Kalimat itu viral. Dan seperti biasa, Musk tidak berhenti sampai di situ.
Tidak lama kemudian, situs resmi Partai Amerika diluncurkan. Meskipun belum tercatat secara resmi di Komisi Pemilihan Umum Federal (FEC), situs itu sudah mulai mengumpulkan dukungan publik. Dengan dukungan figur besar seperti Mark Cuban dan Anthony Scaramucci, sinyalnya jelas: ini bukan hanya proyek ego pribadi. Ini gerakan.
Bitcoin Masuk Politik, Tidak Lagi Pinggiran
Koneksi antara politik dan Bitcoin sudah lama dibicarakan. Tapi langkah Musk ini bisa menjadi titik balik. Selama bertahun-tahun, aset kripto diposisikan sebagai “uang untuk pemberontak” atau “aset digital spekulatif.” Tapi hari ini, ketika salah satu miliarder paling berpengaruh secara eksplisit menyatakan dukungan politik terhadap Bitcoin, narasinya berubah total.
Benarkah Elon Musk Dukung XRP? Fakta, Rumor, dan Kegaduhan di Media Sosial
Kalau kamu aktif di media sosial kripto, minggu ini pasti tidak bisa…
Bitcoin bukan hanya alat tukar atau simpanan nilai. Ia kini menjadi simbol platform politik.
Dan menariknya, harga BTC ikut naik. Pada saat berita ini ditulis, Bitcoin diperdagangkan pada $109.595, naik 1,25% dalam 24 jam terakhir menurut data CoinMarketCap. Apakah ini hanya kebetulan atau cerminan sentimen pasar terhadap pengaruh Musk? Mungkin keduanya.
Gesekan dengan Trump, Politik Baru Vs. Politik Lama
Tidak semua pihak menyambut langkah Musk dengan antusias. Mantan Presiden Donald Trump menanggapi sinis. Perselisihan mereka meletus di media sosial, berawal dari kecaman Musk terhadap “RUU Besar dan Indah” senilai $3,4 triliun, yang disebutnya “kekejian menjijikkan.”
Trump menolak mentah-mentah ide partai ketiga, menyebutnya “secara historis tidak masuk akal.” Tapi komentar seperti itu justru memperkuat posisi Musk di mata mereka yang lelah dengan polarisasi dua partai.
Tarif Trump Picu Gejolak Kripto, Bitcoin Turun, ETF Dibanjiri Arus Keluar
Pasar kripto kembali menunjukkan betapa rentannya ia terhadap ketegangan geopolitik — dan…
“Cukuplah untuk menjadi suara penentu pada undang-undang yang kontroversial,” ujar Musk. Ia menyebut tujuannya adalah mengamankan kursi strategis di Senat dan DPR. Bukan untuk menang besar, tapi cukup untuk mengubah hasil.
Apa Dampaknya bagi Pemilih dan Investor?
Dari sudut pandang politik, Partai Amerika adalah eksperimen. Tapi dari sudut pandang kripto, ini bisa jadi momen yang menandai integrasi politik dan aset digital.
Investor kripto tentu menyimak ini dengan serius. Jika Partai Amerika memperoleh pijakan, maka regulasi, pajak, dan adopsi institusional terhadap aset seperti Bitcoin bisa berubah secara drastis.
Kami di Coinbiograph telah melihat bagaimana dorongan individu berpengaruh seperti Musk mampu mengguncang narasi dominan. Tapi yang kali ini lebih dari sekadar tweet atau meme. Ini adalah struktur politik baru yang bisa memiliki konsekuensi legislatif nyata.
Bitcoin Bukan Lagi Sekadar Aset, Tapi Agenda
Elon Musk sedang memainkan permainan panjang. Dengan mendirikan partai politik yang mendukung Bitcoin, dia mungkin sedang menulis ulang buku aturan lama tentang kekuasaan, teknologi, dan uang. Apakah ini hanya panggung lain untuk ego Musk, atau awal dari transformasi sistem politik AS?
Satu hal yang pasti: semua mata tertuju pada Partai Amerika. Dan untuk pertama kalinya dalam sejarah AS modern, mungkin kita akan melihat Bitcoin dan ideologi desentralisasi yang mengikutinya masuk ke dalam debat nasional secara langsung.
Untuk komunitas kripto? Ini bukan waktunya bersantai. Ini saatnya ikut serta dalam percakapan. Karena seperti yang ditulis Musk: “Hari ini, Partai Amerika dibentuk untuk mengembalikan kebebasan Anda.”
Editor: Cyro Ilan
